Allah Is My GOD, Islam Is My Religion, Muhammad Is My Prophet, Quran Is My Book. Alhamdulillah

Jumat, 28 Juni 2013

NATAL 25 DESEMBER BUKAN AJARAN YESUS

NATAL 25 DESEMBER BUKAN AJARAN YESUS

          Hari natal yang di rayakan oleh masyarakat umat Kristen  yang bertepatan setiap tanggal 25 Desember merupakan salah satu kegiatan agama untuk memperingati hari lahirnya yesus, Natal berasal dari kata bahasa latin yang berarti lahir. Secara istilah natal berarti upacara yang dilakukan oleh orang Kristen untuk memperingati hari kelahiran isa almasih  yang mereka sebut tuhan yesus. Peringatan natal tercetus sekitar tahun 325-354 oleh paus leberius yang ditetapkan tanggal 25 Desember, sekaligus menjadi momentum penyembahan Dewa Matahari, yang kadang juga jatuh pada tanggal 6 Januari, 18 Oktober 28 April atau 18 Mei. Namun kaisar Konstantin  mensahkan tanggal 25  Desember sebagai kelahiran Yesus (Natal)
Perayaan natal baru masuk dalam ajaran Kristen katolik pada abad ke 4 M. dan peringatan inipun berasal dari upacara adat masyarakat penyembah berhala. Karena perintah untuk menyelenggarakan peringatan natal tidak ada dalam bible dan bahkan jesus sendiri tidak pernah memerintahkan pada muridnya untuk mengadakan peringatan tersebut.
Seperti  kita ketahui bahwa pada abad ke 1 hingga 4 M dunia masih dikuasaia oleh imperium Romawi yang paganis politheisme.
Ketika Konstantin dan rakyat romawi menganut agama katolik, mereke tidak mampu untuk meninggalkan budaya/adat pagannya. Apalagi untuk memperingati hari Sunday (sun=matahari, day=hari) yaitu kelahiran dewa matahari tangggal 25 Desember.
Maka supaya agama katolik bisa diterima dalam kehidupan masyarakat Romawi diadakanlah sinkretisme ( perpaduan agama budaya/penyembahan berhala) dengan cara menyatukan perayaan kelahiran sun of good.
Sehingga pada konsil tahun 325, Konstantin memutuskan dan menetapkan tanggal 25 Desember sebagai sebagai hari kelahiran jesus juga diputuskan :
1.     Hari minggu sebagai hari pengganti hari sabat yang menurut hitungan jatuh pada hari sabtu
2.    Lambing sinar matahari yaitu sinar yang bersilang dijadikan lambang Kristen
3.    Membuat patung-patung jesus untuk menggantikan patung dewa matahari
Sesudah kaisar kontantin memeluk agama katolik pada abad ke 4 masehi, maka dengan sendirinya rakyatpun berbondong-bondong ikut memeluk agama tersebut
Kelahiran Yesus nenurut bible
Lukas 2: 1 -8 :

Pada waktu itu kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh mendaftarkan semua orang di seluruh dunia. Ini merupakan pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi wali negeri di Siria  maka pergilah semua orang  untuk mendaftarkan diri, masing-masing dikotanya sendiri.  Demikian juga yusuf pergi dari kota Nazerat galilea ke yudea, ke kota daud yang bernama betlehem, karena ia berasal dari keluarga dan keturunan daud supaya di daftarkan bersama-sama dengan maria, tunangannya yang sedang mengandung.
Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi maria untuk bersalin, dan dia melahirkan seorang anak anak laki-laki, anakknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.  Jadi menurut bible yesus lahir  pada masa kekuasaan kaisar Agustus yang sedang melakukan sensus penduduk. (7M=579 Romawi)
Menurut matius : 2. 1, 10. 11
Sesudah yesus dilahirkan di betlehem di tanah Yudea pada jaman Heradus, datanglah orang-orang majus dari timur ke Yerusalem.
Ketika mereka milihat bintang itu, sangat bersuka citalah mereka. Maka masuklah mereka  kedalam rumah itu dan meihat anak itu bersama maria, ibunya. Jadi menurut matius. Yasus lahir dalam masa pemerintahan raja heradus yang disebut herodus agung yang memerintah tahun 7 SM -4 m (749 Romawi) ditandai dengan bintang-bintang yang terlihat oleh orang-orang majus dari Timur.
Cukup jelas petentangan kedua injil tersebut (Lukas. 2 :1-8 dan matius 2 :1 10, 11)dalam menjelaskan tentang kelahiran yesus. Dimana keduanya menolak kelahiran yesus tanggal 25 Desember).


Namun kitab suci alquran  telah memberikan jawaban tentang kelahiran Isa Alaisalam :
“Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (maryam) bersandar pada pangkal kurma, ia berkata “aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi dilupakan “. Maka jibril menyerunya dari tempat rendah: “janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya tuhanmu telah menajadikan anak sungai di bawahmu(untuk minum) dan goyanglah pangkal pohon kurma itu kearahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurm yang masak kepadamu’. ( QS Maryam 23-25)


Mushaf Alquran dan Terjemahannya, Alhuda Kelompok Gema Insani 2002
Alkitab, Lembaga Alkitab, 1992

Hj. Irena H. Perayaan natal 25 Desember antara dogma dan toleransi 2004  Bima Rodheta

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Entri Populer