Yahudi Sudah Tahu Tentang Berita
Alqur`an Itu
Mendengar kata Yahudi, terbayang di
mata saya bahwa itu adalah sekumpulan manusia yang kerjanya merusak. Jauh dari kata damai yang tergambar di benak
saya. Mungkin ini hanya pandangan saya
atau apalah namanya. Saya memang muslim
dan secara langsung memang tedak pernah
bertemu yang namanya yahudi. Gimana rasanya kalau bertemu mereka, pasti sebagai
muslim ada perasaan yang berkecambuk, antara benci marah atau apalah namnya. Yahudi memang banyak melahirkan kaum intelek
di dunia. Mungkin kita tidak bisa menutup mata yahudi itu terkenal memiliki
otak yang encer. Beberapa jaringan
bisnis yang paling besar di dunia ini tidak terlepas dari mereka, lalu
kita tahu juga siapa di balik krisis yang melanda asia beberapa tahun silam. Namun terlepas dari hal itu kita.
Dalam agama Islam Yahudi bukanlah
suatu hal yang asing. Kerena dalam kitab suci Alqur`an secara gamblang telah di
jelaskan mengenai indentitas mereka. Mereka suka berbuat kejaliman di muka
bumi. Mereka menantang Alqur`an secara terang-terangan. Sekarang ini bangsa Yahudi memiliki daulah di Baitul Maqdis.
Mereka banyak berbuat kerusakan di muka bumi. Mereka membunuhi kaum wanita,
orang tua, anak-anak yang tidak mampu apa-apa dan tidak dapat melarikan diri.
Mereka membakar tempat isra’ Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam
dan merobek-robek kitabullah.
Mereka melakukan kejahatan di mana-mana hingga mencapai puncaknya. Mereka
menyebarkan kenistaan, kemaksiatan, kehinaan, pertumpahan darah, pelecehan
kehormatan kaum muslimin, penyiksaan dan pelanggaran perjanjian.
Lihatlah aksi pengerusakan yang kedua
sedang berlangsung sekarang dan telah mencapai titik klimaks dan telah mencapai
puncaknya. Sebab tidak ada lagi aksi pengerusakan yang lebih keji daripada yang
berlangsung sekarang. Adakah aksi yang lebih keji daripada membakar rumah
Allah? Adakah aksi pengerusakan yang lebih jahat daripada merobek-robek kitabullah
dan menginjak-injaknya? Adakah aksi pengerusakan yang lebih sadis daripada
membunuhi anak-anak, orang tua dan kaum wanita serta mematahkan tulang mereka
dengan bebatuan? Adakah aksi pengerusakan yang lebih besar daripada pernyataan
perang secara terang-terangan siang dan malam melawan Islam dan para juru
dakwahnya?
Lihat dan simaklah beberapa ayat
alqur`an di bawah ini.
“Dan Telah kami tetapkan terhadap Bani Israil
dalam Kitab itu : "Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi
Ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang
besar". Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari
kedua (kejahatan) itu, kami datangkan kepadamu hamba-hamba kami yang mempunyai
kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan Itulah
ketetapan yang pasti terlaksana. Kemudian kami berikan kepadamu giliran untuk
mengalahkan mereka kembali dan kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak
dan kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar. Jika kamu berbuat baik
(berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat,
Maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi
(kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan
muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu
memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja
yang mereka kuasai. Mudah-mudahan Tuhanmu akan melimpahkan rahmat(Nya)
kepadamu; dan sekiranya kamu kembali kepada (kedurhakaan) niscaya kami kembali
(mengazabmu) dan kami jadikan neraka Jahannam penjara bagi orang-orang yang
tidak beriman.” (QS al-Israa’ : 4-8)
Suatu kebohongan kalau orang yahudi
tidah tahu tentang hal ini. Sungguh sautu kemunafikan jika yahudi memungkiri
hal ini. dan hal inilah yang terjadi. Islam tidak pernah menyuruh penganutnya
untuk memerangi agama lain. Namun islam tidak pernah menyuruh lari jika melihat
kemungkaran di muka bumi ini. Satu
hal yang harus di camkan adalah sebuah hadist nabi yang menerangakan sebagai
berikut.
“Tidak akan tiba hari kiamat sehingga kaum
muslimin berperang melawan Yahudi. Sampai-sampai apabila orang Yahudi
bersembunyi di balik pepohonan atau bebatuan, maka pohon dan batu itu akan
berseru, ‘wahai Muslim, wahai hamba Allah, ini orang Yahudi ada bersembunyi di
balikku, kemarilah dan bunuhlah ia.’ Kecuali pohon Ghorqod, karena ia adalah pohon Yahudi.” (Muttafaq
‘alaihi dari Abu Hurairoh radhiyallahu
‘anhu).
Banda Aceh, 12 Desember
2011